: :

Modus Baru Penipuan, Kirim WhatsApp Undangan Nikah, Klik Saldo Rekening Amblas


Penipuan undangan nikah
SS Penipuan modus kirim undangan nikah via WhatsApp

RADAR TEGAL – Modus baru penipuan melalui pengiriman link undangan nikah melalui WhatsApp kini mulai marak. Bahayanya, jika mengklik tautan itu pelaku dapat mencuri data hingga menguras saldo rekening pemilik Hanphone.

Karenanya, Polisi meminta masyarakat untuk lebih waspada. Terutama jika undangan itu berasal dari orang yang tidak kenal.

Baca Juga: Keren! Gus Ali Gondrong Gemakan Salawat Nabi di Jantung Kota Tegal

Mengutip dari berbagai sumber, Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen. Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan pihaknya akan menyelidiki kejahatan penipuan dengan modus baru itu. Sebab, penipuan dengan mengirimkan Android Package Kit (APK) itu berbeda dari yang sebelumnya terungkap.

“Terkait modus baru dengan menggunakan undangan pernikahan, tim kami masih melakukan penyelidikan,”katanya.

Menurut Brigjen Pol. Adi Vivid, modus penipuan undangan nikah ini berbeda dengan kasus baru saja diungkap sebelumnya. Sebab, kalau yang itu, menyasar kepada nasabah bank tertentu dengan mengincar fasilitas online bank.

“Kita akan menyelidiki kasus tersebut dan mengimbau masyarakat apabila menjadi korban dapat melaporkan ke Kepolisian. Sehingga, bisa tertangani secara cepat,”ujarnya.

Baca Juga: Tips Terhindar Apk Pinjol Bunga Rendah Ilegal

Sebelumnya, kata Adi Vivid, pihaknya berhasil mengungkap kejahatan penipuan dan ilegal akses melalui APK dan link phishing. Modus yang digunakan pelaku, dengan mengirim pesan berisi resi pengiriman paket yang menyasar nasabah bank tertentu.

Oleh karena itu, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk hati-hati mengakses pesan dari orang asing. Sebab, dengan trik ini, pelaku dapat mencuri akses pengguna ponsel saat pemilik mengkliknya.

Sementara itu, salah satu pakar mengungkapkan surat undangan nikah melalui WhatsApp itu sebenarnya berisi APK dari luar Play Store. Karena itu, apabila pemilik Hanphone menginstalnya, pelaku bisa mencuri password.

Setelah mendapatkan password, makan pelaku bisa leluasa memindahkan akun m-banking dari korban ke pelaku. Namun, sebenarnya, saat APK itu berjalan, akan muncul sejumlah peringatan.

Kalau pemilik tidak mengindahkannya, maka akan muncul notifikasi melalui SMS. Menyusul kemudian permintaan untuk mengirimkan akses data dokumen dan foto perangkat.

Apabila pemilik tidak menyadari itu, maka pelaku dapat leluasa akan mencuri saldo yang ada di rekening. Oleh karenanya, masyarakat perlu waspada dan tidak sembarangan mengklik pesan yang masuk melalui WhatsApp.

Adapun ciri-ciri modus penipuan melalui undangan nikah antara lain :

  • Nomor pelaku belum tersimpan di kontak
  • Tanpa basa basi, pelaku langsung mengirimkan link aplikasi undangan.
  • Pelaku akan langsung mengarahkan kepada pemilik whatsapp untuk langsung mengklik link yang ada dengan alasan agar lebih jelas.
  • Jika pemilik akun whatsapp menanyakan undangan siapa, pelaku akan tetap mengarahkan untuk mengklik link tersebut.***

 

Ikuti Kami di

Tinggalkan Balasan