RADAR TEGAL – Sate kambing adalah salah satu jenis makanan yang populer di seluruh dunia. Terbuat dari daging kambing yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk dengan tusukan bambu, makanan ini diolah dengan bumbu-bumbu khusus yang membuat rasa dagingnya semakin lezat.
Tak heran jika banyak orang yang menyukai makanan ini sebagai makanan penutup atau makan siang. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih jauh tentang sejarah, cara membuat, dan variasi dari sate kambing.
Sate Kambing merupakan ciri khas kuliner dari Tegal. Racikan sate khas dari Tegal ini menggunakan kambing muda batibul (di bawah tiga bulan) atau balibul (bawah lima bulan) yang membuat empuk dan tidak alot.
Karena kelezatan yang ada di dalam sate khas Tegal ini, membuat kuliner ini menyebar sampai ke luar daerah. Daerah yang mengenal sate khas Tegal antaranya Jakarta, Bandar Lampung, Banjar, Medan, Tangerang dan kota lainnya.
Mencari warung sate khas Tegal tidak sulit. banyak sekali penjual sate kambing di pinggir jalan di wilayah Tegal.
Berikut ini tempat kuliner sate kambing di wilayah kota Tegal:
BACA JUGA: Pesona Indah Wisata Guci Pemandian Air Panas Pemda Kab Tegal
Sate Kambing Wendy’s
Sate kambing Wendy’s terletak di Jl. Suprapto Groya, Mejasem Baru IV, Kraton, Tegal Barat. Harga sate per tusuknya berkisar Rp.5000.
Warung ini buka setiap hari pukul 10.00 sampai 22.00 WIB. Sate Wendy’s ini merupakan kuliner yang wajib dicoba saat mampir dan singgah di kota Tegal.
Warung ini memiliki cita rasa yang khas. Pejabat dan artis juga sudah banyak yang merasakan kuliner di tempat ini. Jika disajikan dengan hotplate sate ini akan semakin nikmat disamtap.
Sama dengan sate yang lainnya, sate ini tidak menggunakan bumbu kacang. Sate ini menggunakan bumbu kecap dengan irisan bawang, tomat dan cabai.
Selain menjual sate, warung ini juga menjual menu lainnya seperti sop, gule serta garang asem.
BACA JUGA: Chinese Food yang Semakin Disukai Banyak Orang
Sate Batibul Bang Awi
Sate Batibul Bang Awi ini beralamat di Jl. Haryono, Tegal Sari, Tegal Barat, Jawa tegah. Harga per satu tusuk sate berkisar di harga Rp.4.000.
Jam operasional warung ini mulai pukul 09.00 sampai 23.00 WIB. Sate Batibul Bang Awi ini buka setiap hari.
Warung sate ini tidak kalah terkenalnya dengan sate Wendy’s. Dengan potongan daging yang sangat pas sesuai porsi,
Menu yang ada di warung ini berbagai macam. Terdapat sate tanpa lemak, kepala kambing goreng, sop, tongseng dan sate ayam.
BACA JUGA: Penginapan di Guci Tegal Harga Terjangkau dan Nyaman, Ini Daftarnya
Spesial Sate Kambing Muda Sari Mendo
Tempat makan ini beralamat di Jl. Teuku Umar, Debong Tengah, Tegal Selatan, Kota Tegal. Jam operasional warung makan ini sejak pukul 09.00 sampai 00.00 WIB. Warung sate ini buka setiap harinya.
Sate ini memiliki potongan daginng yang empuk dan citarasa yang sedikit manis. Kelezatan ini akan semakin bertambah jika disantap dengan kecap, irisan bawang, cabai dan tomat.
Setiap harinya, biasanya sekitar 12 ekor kambing bisa ludes terjual.
BACA JUGA: Pantai Alam Indah Tegal: Wahana dan Fasilitasnya
Warung Sate kambing Muda Tirus Family
kambing muda Tirus Family ini beralamat di Jl. Kapten Sudibyo, Randugunting, Tegal Selatan.
Kawasan ini memang menjadi sarang kuliner sate di Tegal. Di sini banyak sekali warung yang masih satu naungan, hanya namanya saja yang berubah.
Warung yang paling top di kawasan ini adalah Tirus Putra dan Tirus Putra H. Tasripin. Tekstur daging di sini sangat empuk.
Selain menyajikan sate juga menyediakan menu lain. Menu lainnya seperti gule dan tongseng yang mengiurkan selera.
Demikian pembahasan kuliner sate khas dari Kota Tegal.***
BACA JUGA: Bahari Waterpark Tegal, Wisata Seru Untuk Keluarga
