: :

Harga Sembako Naik Saat Mendekati Bulan Suci Ramadhan? Apa Saja Barangnya? Simak Yuk


Kenaikan harga sembako
Kenaikan Harga Sembako. (Foto: Pinterest)

RADAR TEGAL – Harga Sembako naik sering sekali terjadi pada beberapa perayaan. Ramashan menjadi salah satu yang biasanya membuat harga sembako mengalami kenaikan.

Harga sembako yang naik ini sudah menjadi hal yang biasa bagi masyarakat Indonesia. Apalagi kebutuhan saat bulan suci Ramadhan biasanya sering sekali mengalami peningkatan.

Walaupun Pemerintah sudah melakukan antisipasi terhadap kenaikan harga sembako ini, biasanya terdapat beberapa bahan pokok lainnya yang mengalami kenaikan. Kenaikan harga sembako ini kerap menjadi permasalahan bagi masyarakat.

Baca juga: Menimbun Minyakkita, Izin Penjualan Toko Ini Dicabut

Apa Saja Sembako yang Mengalami Kenaikan?

Harga sembako dilaporkan oleh Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) meningkat secara perlahan menjelang Ramadan 2023, dengan kenaikan tertinggi terjadi pada harga cabai yang naik hingga 50 persen.

Harga Cabai Naik

Sekretaris Jenderal DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan menyatakan bahwa terdapat beberapa kenaikan pada harga komoditas pangan, di mana kenaikan terbesar terjadi pada harga cabai yang meningkat lebih dari 50 persen,” ujar Reynaldi Sarijowan pada hari Kamis (23/2) di Jakarta.

Harga cabai merah jenis TW telah tercatat sekitar Rp65.000 per kilogram (kg) olehnya, naik dari sebelumnya sekitar Rp30.000-an per kg. Sementara itu, harga cabai rawit merah meningkat menjadi Rp60.000 per kg dari sebelumnya hanya sekitar Rp30.000 per kg.

Bawang Merah Naik Perlahan

Harga bawang merah juga mengalami kenaikan menjadi sekitar Rp45.000 per kg, sementara bawang putih mencapai sekitar Rp38.000 per kg. Kenaikan harga kedua bahan bumbu dapur utama tersebut sekitar 10 persen dari harga normal.

Minyak Mengikuti Kenaikan Harga

Selain itu, harga minyak juga masih stabil di angka Rp15.000 per liter. Namun, harga daging, telur, ayam, gula pasir, dan garam juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi dalam beberapa pekan terakhir,” tambahnya.

Besar Merangkak Naik

Menurut panel harga di Badan Pangan Nasional, harga beras medium telah mencapai Rp 11.830 per kilogram (kg) sementara HET-nya adalah Rp 9.450/kg. Selain itu, harga beras premium juga sudah mencapai Rp 13.500, sedangkan HET-nya adalah Rp 12.800 per kg.

 

Kenapa Harga Sembako Selalu Naik Saat Menjelang Ramadhan?

1. Permintaan Bertambah Banyak

Pada bulan puasa, konsumsi makanan dan minuman umat Muslim meningkat terutama saat berbuka dan sahur. Kenaikan permintaan tersebut menyebabkan harga sembako naik.

2. Stok yang Terbatas

Kenaikan harga sebelum bulan puasa bisa disebabkan oleh ketersediaan sembako yang terbatas. Semakin banyak orang yang membeli sembako, maka stok sembako akan semakin menipis. Ketika pasokan sembako terbatas, harga sembako cenderung naik.

3. Harga Bahan Baku Naik

Bahan makanan pokok seperti beras, minyak goreng, tepung terigu, dan gula pasir adalah komponen dari sembako. Jika terjadi kenaikan harga bahan baku yang digunakan untuk memproduksi sembako, maka harga sembako juga akan meningkat.

4. Permainan Harga Pasar

Beberapa pedagang mungkin memanfaatkan bulan puasa sebagai kesempatan untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar dengan sengaja menaikkan harga sembako.

Namun, penting untuk diingat bahwa kenaikan harga sembako menjelang bulan Ramadhan tidak selalu terjadi setiap tahun dan dapat berbeda-beda di setiap daerah. Terdapat pula faktor-faktor lain yang memengaruhi harga sembako, seperti inflasi, fluktuasi harga internasional, dan perubahan kebijakan pemerintah.
Demikian pembahasan dari Harga Sembako Naik.***
Ikuti Kami di

Tinggalkan Balasan