RADAR TEGAL- Belum lama ini beredar kabar direksi BRI ramai-ramai membeli saham. Hal ini membuat banyak orang mulai bertanya bagaimana cara investasi saham BRI?
Menggunakan kode emiten BBRI, investasi saham BRI sangat layak kamu ambil. Karena, saham ini masuk dalam deretan saham unggulan.
Hal ini sesuai indeks pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdiri dari 45 perusahaan atau LQ45. Perusahaan tersebut memenuhi kriteria tertentu, yaitu termasuk dalam 60 perusahaan teratas dengan kapitalisasi pasar tertinggi. Hitungannya dalam 12 bulan terakhir atau satu tahun.
Dari berbagai sumber menyebut jika saat ini BRI memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp603,06 triliun. Karenanya, jangan heran jika investasi saham BRI menjadi rebutan saat ini.
Bahkan, para direksi BRI pun sempat memborongnya saat ada tren penurunan saham. Untuk saat ini, harga saham BRI berkisar Rp3 ribu per lembarnya.
Investasi saham BRI sendiri merupakan kegiatan penanaman modal berupa pembelian saham atau surat berharga BRI. Sehingga dengan membeli saham BRI, maka kamu bisa menjadi salah satu pemilik perusahaan tersebut.
BACA JUGA: Sempat Turun, Dirut BRI Borong Saham Bank BRI
Lalu, bagaimana caranya agar kita bisa membeli saham BRI? Ada beberapa langkah yang bisa kamu ambil. Simak di bawah ini ya.
Pertama, sebelum membeli saham BRI online, kamu harus mempunyai rekening saham. Rekening ini disebut Rekening Dana Investor atau RDI.
Lalu, buka rekening saham online bisa melalui perusahaan sekuritas terbaik yang kamu pilih. Ini untuk membuka rekening di perusahaan sekuritas dan berguna sebagai data pada KSEI.
Rekening ini adalah rekening penyimpanan saham yang kamu miliki. Rekening Dana Investor (RDI) adalah rekening dari dana kamu, yang ditempatkan terpisah dari rekening perusahaan efek.
Manfaat RDI adalah agar kamu memiliki rekening bank sendiri untuk seluruh penyelesaian transaksi saham dan untuk menyimpan dana yang tidak dibelikan saham.
BACAJUGA: Cair Hingga Rp200 Juta, Ini Cara Dapatkan Pinjol Mandiri Online
Umumnya, syarat membuka rekening saham online di perusahaan sekuritas, antara lain foto e-KTP, selfie memegang KTP, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan foto halaman depan rekening tabungan pribadi.
Kemudian mengisi formulir pembukaan rekening saham online dan materai. Lalu tinggal ikuti langkah pembukaan rekening di aplikasi saham online sekuritas.
Namun sebelumnya, pastikan kamu sudah mendaftar atau registrasi membuat akun di aplikasi saham tersebut. Setelah memiliki rekening saham atau RDI, langkah selanjutnya menyetor uang sebagai deposit awal.
Besaran setoran awal tergantung dari sekuritas yang kamu pilih. Ada yang mulai dari Rp100 ribu saja.
Jika kamu sudah melakukan konfirmasi pembukaan rekening saham online, pihak sekuritas akan mengirimkan user ID, password, nomor SID (Single Investor Identification) dan RDI untuk dapat bertransaksi jual beli saham.
Cara beli saham BBRI berlaku di hampir semua sekuritas. Salah satunya sekuritas resmi milik Bank BRI (hasil akuisisi Danareksa Sekuritas), yakni BRI Danareksa Sekuritas. Demikian informasinya. Semoga bermanfaat. ***
